Kolom IKN – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, menegaskan bahwa kesiapan PT Telkom Indonesia dalam menyajikan layanan komunikasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah pasti. PT Telkom, perusahaan telekomunikasi milik negara, telah terpilih sebagai institusi penyedia jaringan telekomunikasi utama untuk IKN.
“Sudah tidak perlu ditanya lagi, Telkom telah siap. Infrastruktur jaringan telah dipasang oleh Telkom. Ada orang-orang yang bersiap untuk pindah, tak mungkin mereka tidak memiliki sinyal,” ucap Budi Arie.
Menurut Budi Arie, PT Telkom sudah mendapat amanah untuk menjamin layanan telekomunikasi handal di IKN, yang dibuktikan dengan pembangunan Telkom Smart Office (TSO) IKN. Upacara peletakan batu pertama TSO IKN telah dilakukan pada akhir Februari2024 yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri BUMN, Erick Thohir.
Erick Thohir mengeluarkan pernyataan bahwa keberadaan TSO IKN direncanakan sebagai pusat hub telekomunikasi se-Indonesia sejak dini. Telkom diberi tanggung jawab menyediakan konektivitas yang kokoh dengan memanfaatkan infrastruktur seperti fiber optic backbone untuk layanan fixed broadband, serta layanan seluler 4G dan 5G melalui Telkomsel, tambahan layanan satelit, dan WiFi.
Baca Juga : Polri Kerahkan Puluhan Mobil dan Motor Listrik Untuk Pengamanan Upacara Kemerdekaan di IKN
Tugas Telkom tidak hanya berhenti pada infrastruktur konektivitas. Perusahaan ini juga diberi tugas untuk menyediakan solusi terkait pusat data, implementasi Internet of Things (IoT), serta penerapan sistem pemerintahan elektronik (e-government).
Sebagai wujud penguatan layanan dari PT Telkom, Budi Arie juga menyebutkan bahwa Kementerian Kominfo menambahkan dukungan konektivitas melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) yang berfungsi apabila ditemui hambatan konektivitas di IKN.
“BAKTI juga menyediakan bantuan di beberapa tempat terkait sebagai penguat, jadi konektivitas dianggap sudah terjamin aman,” tutur Budi Arie.
Lebih lanjut, BAKTI yang di bawah naungan Kementerian Kominfo ini, atas permintaan Otorita IKN, menyediakan sokongan jaringan sebagai cadangan untuk pusat komando IKN. Sinyal komunikasi yang disediakan ini bersumber dari Satelit Republik Indonesia (SATRIA-1), yang disebarkan ke berbagai titik strategis antara lain area hunian pekerja konstruksi, sumbu kebangsaan, Hotel Nusantara, Bendungan Sepaku Semoi, dan stasiun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) IKN.
Baca Juga : Gerak Cepat di IKN: Jokowi Dorong Kepastian Lahan Bagi Investor